Kamis, 03 Januari 2013

Perawatan Organ Intim Wanita



Organ intim wanita adalah bagian tubuh wanita yang paling di inginkan bagi kaum adam karena itu wajib bagi seorang wanita merawatnya agar tetap bersih dan terawat supaya terhindar dari bakteri dan jamur, bagaimana cara perawatannya simak tips berikut:

1. Kenakan celana dalam berbahan katun, khususnya saat aktif bergerak atau beraktivitas di luar ruangan dan berpanas-panasan. Katun mudah menyerap keringat dan kelembaban, sekaligus baik untuk sirkulasi udara.
2. Saat menstruasi, ganti pembalut setiap 4 hingga 8 jam sehari, tergantung banyaknya darah haid yang keluar.
3. Hanya gunakan pembalut atau panty liner yang tidak diberi pewangi, karena wewangian bisa menimbulkan reaksi alergi pada orang tertentu.
4. Sebagian wanita mungkin merasa aroma organ intim kurang sedap. Tapi vagina memang memiliki bau yang khas, dan itu bisa berbeda pada setiap wanita. Selama aromanya tidak terlalu menyengat, kamu tidak perlu khawatir. Jadi sebaiknya hindari spray atau pembersih khusus kewanitaan jika tidak terlalu diperlukan.
5. Hindari memakai celana atau busana yang terlalu ketat di area bikini, karena bisa menekan vagina dan membuatnya lembab. Jangan terlalu sering mengenakan pakaian berbahan sintetis yang menempel langsung pada kulit saat dipakai (stocking, legging, skinny pants).
6. Sehabis berenang atau olahraga, segera ganti pakaian dan celana dalam secepat mungkin. Ingat, area organ intim sangat rentan pada kelembaban. Membiarkan pakaian basah menempel terlalu lama pada tubuh akan memicu pertumbuhan bakteri merugikan.
7. Setelah buang air kecil, basuh organ intim dengan sedikit air, dan keringkan dengan mengusap lembut menggunakan tisue. Usap dari dekat anus mengarah ke depan. Cara ini akan mencegah kotoran atau bakteri menempel lagi pada organ intim.
8. Vagina memiliki kemampuan membersihkan sendiri. Jadi tidak direkomendasikan membersihkan vagina dengan douching (obat semprot air) karena bisa mengganggu keseimbangan ph pada vagina. Penggunaan douche justru bisa meningkatkan risiko iritasi.
Cara paling tepat membersihkan area intim kamu adalah membasuh vulva (bagian luar vagina) setiap hari dengan air hangat. Hindari pengunaan sabun, terlebih lagi yang mengandung wewangian.
Lakukan pembersihan vagina kita kamu sehabis buang air kecil atau buang air besar. Caranya melakukan pembersihan, siram air bersih dari arah atas ke bawah. jika perlu gunakan cairan antikuman dari bahan herbal, tindakan ini adalah mencegah berkembang biak-nya jamur vagina.
Selalu jaga vagina tetap kering dan tidak lembab, kelembaban adalah daerah yang paling disukai jamur untuk berkembang biak. jika kamu sehabis membasuh vagina langsung lap pakai handuk kering dan dan lembut, atau kamu bisa menggunakan tissu yang lembut.
Pilihlah Celana dalam yang mengunakan bahan mudah menyerap keringat, dan sangat disarankan selalu Ganti celana dalam, minimal 2 kali sehari. memakai pakain dalam, selama seharian penuh sangat tidak disarankan, karena pakain yang sudah menyerap keringat kondisinya jadi lembab sehingga jamur akan cepat berbiak pada kain yang lembab.
Jangan menggunakan parfum atau menyemprot vagina dengan minyak wangi atau kamu menggunakan sabun wangi, dengan harapan akan memperoleh aroma harum pada Vagiana!. Tindakan yang kamu lakukan ini, justru memicu iritasi dan mengganggu keseimbangan PH dalam vagina.

Demikian tipsnya dalam merawat area intim wanita semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda temukan info menarik tentang obat keputihan karena jamur

0 komentar :